Cara Menjaga Kesatuan di Universitas

Bhinneka Tunggal Ika, merupakan semboyan negara Indonesia yang memilik arti “walaupun berbeda-beda tapi tetap satu jua”. Indonesia terdiri dari ribuan pulau, jutaan daerah, jutaan bahasa dan perbedaan lainnya. Perbedaan ini bukanlah sebuah perbedaan, melainkan suatu kesatuan yang menjadikan kita sebagai Indonesia Di Universitas tempat saya berada, terdapat banyak sekali suku dan budaya. Karena Riau merupakan tempat merantau orang-orang. Sangat sulit menemukan suku melayu asli yang ada di Riau. Teman-teman akan lebih mudah untuk menemukan suku minang, batak, jawa, dan bahkan papua. Begitu juga di Universitas Riau, ada mahasiswa dari Padang, Lintau, Medan, Bengkulu, Jambi, Bandung, Jakarta, Papua, dan sebagainya. Perbedaan ini tidak membuat adanya “kubu” diantara mereka. Mereka tetap saling berteman satu dan yang lain. Perbedaan suku dan budaya ini menjadi suatu keberagaman yang menambah ilmu kita. Cara agar tetap menjaga kesatuan dengan beragam budaya di kampus tersebut adalah : a. Pastikan tujuanmu dan tujuannya ke kampus adalah untuk mendapatkan ilmu Kesamaan tujuan ini adalah hal yang paling utama, karena dengan kesamaan tujuan di kampus maka kesatuan akan terasa. b. Menghargai setiap budaya yang kita miliki Ketika budaya kita berbeda dengan budaya seseorang, maka kita harus menghargainya. Dengan tidak menghina, tidak menjelek-jelekkan, dan tidak melakukan ataupun mengatakan hal yang berbau negatif merupakan suatu bentuk penghargaan terhadap budaya seseorang. c. Tidak membeda-bedakan dalam kelompok kerja Bukan berarti berbeda suku dan budaya kita membedakan antara diri kita dan si B, harus berkelompok dengan yang satu suku atau lainnya. Dengan adanya perbedaan dalam kelompok kerja, kita akan mendapatkan hal yang unik dan menarik. Kita bisa mempejari bahwa Indonesia ini beragam, tapi inilah kesatuan Indonesia. Sebagai mahasiswa, kita harus bisa berpikir dewasa dan cerdas terkait perbedaan yang ada disekitar kita.